Kita Hidup dan Bernapaskan Kata-Kata | #BBIQuotes

Hari keempat dalam rangka merayakan ulang tahun Bebi yang ke-5, dan tema kali ini adalah Photo Quotes dari buku favorit. Banyak sekali quotes favorit saya, bahkan setiap review pasti saya sisipkan quote yang disukai, kebanyakan berisi inspirasi atau kalau jaman dulu biasa disebut kata-kata mutiara, hahaha. Kalau sebuah buku quoteable, itu tandanya penulis pandai merangkai kata-kata dan pesan yang ingin disampaikan jelas bahkan bisa merasuk ke hati pembaca. Saya adalah pengumpul quote, bahkan ada postingan khusus Quote of The Day saking sukanya, tapi sekarang jarang diupdate, hehehe.

Yang saya pilih untuk tema kali ini adalah quotes dari bukunya Cassandra Clare, bisa dibilang dia adalah penulis fantasi favorit nomor dua setelah J.K Rowling. Buku-bukunya page turner sekali, hanya membutuhkan hitungan hari untuk menamatkan serial The Mortal Instrumens maupun The Infernal Devices. Baik dari segi konflik, penokohan, gaya menulis, ide cerita saya sangat menyukainya, dan salah satu ciri khas Cassandra Clare yang saya suka adalah kesan dark di dalamnya, saya penyuka cerita kelam, di samping menyukai cerita romantis tentunya XD. Kalau ada yang tanya reviewnya mana, jawabannya BELUM ADA! Hahaha, sampai sekarang saya bingung mau menuliskan reviewnya saking super duper keren asli gilak, dan masih kebayang adegan favorit dan nyesek di dalamnya. Sebagai permulaan, saya akan menuliskan dua quotes paling favorit dari serial The Infernal Devices. Semoga setelah ini bisa lancar ya nulis reviewnya :D

Saya nggak jago bikin photo quotes, jadi saya bikin seperti di atas. Saya memilih kedua quote di atas karena keduanya berhubungan dengan buku. Will, salah satu tokoh utama dalam serial The Infernal Devices sangat suka membaca, bagian yang saya suka adalah ketika dia pura-pura berperan menjadi salah satu tokoh di buku favoritnya, bersama Tessa di perpustakaan. Masa lalu membuat Will tidak mudah dicintai, dia terkenal sarkas dalam berbicara, sadis ketika melawan musuh, berpura-pura playboy dan selalu tampak gembira. Namun, di balik semua topeng itu dia adalah sosok yang sangat terluka, dia menciptakan karakternya agar tidak dicintai orang lain, karena kalau orang lain merasakan hal tersebut, dia akan melukai. Sehingga dia memilih sendiri, memilih dibenci. Hanya buku yang menjadi teman paling setia, teman yang tidak akan membuatnya terluka dan sebaliknya.

Itu saja penjelasan untuk kedua quotes di atas. Kalau quotes favorit kalian ada di buku apa? Share dong di kolom komentar di bawah :D


Nex: GA Hop, stay tune! :p