You Belong To Me by Titi Sanaria | Book Review

Judul buku: You Belong To Me

Penulis: Titi Sanaria

Penerbit: Black Pearl Publisher

Cetakan pertama, Januari 2019

296 halaman

Buntelan dari @TSanaria

Bagi Nayla,
pulang berarti bertemu kembali dengan Vino,
cinta masa remaja sekaligus saudara tirinya.

Bukan sesuatu yang menyenangkan,
tetapi Nayla tahu
jika dia tidak mungkin menghindari Vino selamanya.
Sudah saatnya mereka bicara layaknya dua orang dewasa
untuk melepas ganjalan dan menyingkirkan kemarahan
dari masa lalu.

Hanya saja, pertemuan itu membuat Nayla menyadari
bahwa dia masih mencintai Vino.

Jarak dan waktu yang pernah terbentang
tak mampu membunuh rasa itu

Sanggupkah Nayla
menepis cinta yang merimbun di hatinya
dan merelakan Vino bersama perempuan lain
yang menjadi kekasihnya?

Bertahun-tahun Nayla menghindari keluarganya, dia memilih menjauh agar tidak bersinggungan dengan satu orang. Hubungan dengan ayah dan Elwan -kakak tirinya sangat dekat, tapi kakak tiri satunya, yang dulu juga teman sekolah Nayla yang menjadi masalah. Kehadiran Nayla dan ibunya tidak pernah bisa diterima Vino.⁣

⁣

Ketika ayah 'memaksa' Nayla untuk pulang, mau tidak mau dia harus menghadapi Vino, tidak mungkin menghindar selamanya. Waktu tidak pernah menggerus perasaan yang selama ini Nayla pendam pada saudara tirinya tersebut. Ketika dia mencoba melupakan, Vino justru mendekat. Vino tidak pernah membenci Nayla, tapi dia membenci keadaan.⁣ Dia marah karena jatuh cinta dengan orang yang akan menjadi adik tirinya.

⁣Terkadang, pikiran bisa lebih menyiksa daripada kenyataan.

Suka tema forbidden love? Kalau iya, cocok banget baca buku ini. Dulu pernah baca di wattpad, tapi kurang puas karena kurang panjang. Untung versi cetak ada tambahan part jadi terobati *pecinta buku bantal.⁣ You Belong To Me adalah salah satu dari tiga buku Titi Sanaria yang paling saya suka, selain Cinta Itu ... dan Midnight Prince. Yang baru saya suka Brondong with Love dan Starting Over, intinya saya selalu suka dengan tulisan mbak Titi, kekurangannya paling kurang tebal dan kurang hot saja, hahaha. 

⁣

Kedekatan Nayla dan Vino tidak hanya digambarkan lewat masa sekarang, tapi lewat adegan flashback, kita akan mengetahui awal mula perasaan mereka terjalin. Menunjukkan bahwa apa yang mereka rasakan belum berakhir.⁣ Inilah kenapa saya suka dengan buku ini, emosi Nayla dan Vino tergambar jelas, baik itu di masa lalu maupun sekarang. Bedanya, di masa sekarang Vino lebih blak-blakan, dia selalu sinis karena Nayla selalu menghindarinya, padahal dia ingin hubungannya kembali seperti dulu, saat mereka masih hanya sekadar menjadi teman.

Konfliknya tidak hanya tentang cinta terlarang di antara mereka, ada Sella sebagai orang ketiga, yang membuat Nayla pesimis, memilih antara kebahagiaanya sendiri atau keluarga yang sudah memberinya banyak kasih sayang. Kemudian ada kisah masa lalu tentang Nayla yang tiba-tiba muncul. Walau hanya sebentar, tapi tidak terlalu dipaksakan.

Tulisannya masih khas Titi Sanaria, coba lah baca satu bukunya, maka kalian akan ketagihan. Saya selalu suka tema mainstream yang dia angkat, dia selalu mengeksekusinya dengan baik. Buku-bukunya sangat cocok bagi kalian pecinta genre romance, manis, tapi tidak membuat sakit, akan membuatmu bahagia ketika menutup lembar terakhir.