Kamis, 16 Juni 2011

Diary si Bocah Tengil: Rodrick Yang Semena-mena


penulis: Jeff Kinnley
penerbit: Atria
judul asli: Diary of a Wimpy Kid: Rodrick Rules
seri: Diary of a Wimpy Kid #2
penerjemah: Ferry Halim
penyunting: Indah N.
pewajah isi: Atu Kesuma
cetakan: I, 2009
216 halaman
ISBN: 978-979-1411-22-6

Sesuai dengan judulnya, di buku ini banyak menceritakan tentang Rodrick dan keluarganya. Dimulai dari Rodrick yang mengambil diary jurnal sehingga dia tahu rahasia terbesar Greg, ayahnya yang memaksa untuk bergabung dengan tim renang, dan ibunya memanksa Rodrick untuk mengantar jemput Greg dan alhasil Greg harus menunggu setengah jam terlebih dahulu dan Rodrick tidak membolehkannya duduk di depan, alasannya klorin akan menghancurkan jok mobilnya =)), waktu mereka di suruh mengerjakan tugas rumah tangga oleh ibunya yaitu mencuci piring, aturannya adalah mereka tidak boleh menonton televisi dan bermain video game sampai semua piring selesai dicuci, tentu saja Rodrick menjadi rekan mencuci piring terburuk, dia pergi ke kamar mandi selama satu jam dan sewaktu turun Greg sudah selesai mencuci piring, dengan entengnya dia bilang "tubuhku punya jadwal sendiri." Ibunya juga mendapatkan jalan agar mereka mendapatkan uang yaitu dengan cara "Duit Ibu," Duit Ibu itu bisa didapatkan dengan cara mengerjakan tugas rumah tangga, berbuat baik, dan hal-hal seperti itu yang nantinya mereka bisa menukarkan Duit Ibu itu dengan uang asli. Dia juga mempunyai ingatan sehebat gajah, kalau berbohong dia akan selalu menginggatnya dan akan menentukan hukuman. Aku sebal sekali sama Manny, di buku ini dia sudah mulai bisa bicara, dan dia sukses menjadi pengadu, dasar kecil-kecil bermulut besar.

Yang aku tunggu-tunggu nih, yub cerita si Rowley, ceritanya waktu liburan musim panas dia liburan ke Eropa, dia selalu mengikuti tren yang sedang berlaku di negara itu, dia menjadi pengemar Josie penyanyi pop yang sedang terkenal (hmmmm, aku tahu siapa penyanyi ini yang versi film XD). Di buku ini juga banyak sekali peraturan yang diberlakukan oleh ibu Greg, misalnya sewaktu Greg dan Rodrick bertengkar, ibunya akan menyelesaikan perselisihan mereka dengan cara "beradab." cara beradab disini adalah mereka harus menulis kesalahan yang telah dilakukan dan menyertakan gambar bersama tulisannya yang bertujuan agar mereka malu pada perbuatannnya dan tidak mengulanginya lagi. Cerita tentang ayahnya, dia mempunyai hobi baru yaitu membuat vesi miniatur medan tempur perang sipil yang melarang anak-anaknya ataupun orang lain karena takut mereka akan menghancurkannya. Selain Greg yang sering diperbodoh Rodrick, ternyata ayahnya juga pernah mengalami, dia beralasan tidak bisa mengetik dan selalu meminta ayahnya untuk mengerjakannya, berlangsung selama bertahun-tahun! sungguh betapa enaknya si Rodrick ini. Selain Rowley yang sangat unyu, ada satu lagi yaitu Chirag Gupta seorang peranakan India. Dia baru pindah kembali tapi si Greg malah bersenang-seneng dengan berpura-pura dia belum kembali, jadi kalau di sekolah Greg akan bilang seolah-olah seandainya Chirag ada sisini, padahal... =)) Aku kasihan pada Greg sewaktu dia ditinggal sendiri di rumah sama Rowley trus Rowley berencana mau mnegadakan pesta, Rowley menyuruh mengambil meja di ruang bawah tanah, eh gak taunya dia malah di kunci disitu. Maih banyak lagi sikap Rodrick yang semena-mena dan yang menjadi konflik adalah Rodrick marah kepada Greg karena salah merekam penampilan band Rodrick pada saat acara Unjuk Bakat yang nantinya ingin dia kirimkan ke perusahaan rekaman, bukannya sklilnya Rodrick tapi penampilan Ibunya yang sedang berjoged. Rodrick pun menyebarkan rahasia musim panas Greg.

Gak jauh beda sama buku yang kedua, tetap lucu dan ilustrasi gambarnya tetap juara. Selain bercerita tentang betapa tengilnya Rodrick dan betapa tersiksanya Greg (Rodrick ini menginggatkanku akan kakakku yang juga suka membully adiknya *lirik-lirik semoga dia tidak baca posting ini*), dibuku ini banyak sekali pesan moral yang dipaparkan oleh Ibu mereka. Memberi aturan dan hukuman agar mereka lebih disiplin, tidak bertengkar, dan kalau ingin mendapatkan sesuatu itu harus ada harga yang dibayar, seperti membuat program "Duit Ibu." Masih suka dengan kertas buramnya dan isinya yang seperti diary, begitu juga covernya. Aku gak sabar untuk menonton filmnya, kangen sama tampang konyolnya Rowley, Greg yang sok keren, Manny yang bermulut besar, Ibunya yang otoriter, Rodrick yang semena-mena, yang jelas ingin nonton filmnya :))

3 sayap untuk rahasia musim panas.

8 komentar:

  1. Aku pengen nonton filmnya. Selama ini cuman liat trailernya. Tapi beneran kesel deh ma Rodrick. Isssh.. Pengen nyambit setiap kali dia ngusilin Greg.Aku suka baca bagian teman Greg yang lugu itu. haha. Koq ada yah anak macam dia.XDDDD

    BalasHapus
  2. Sumpah ngakak Al kalo nonton filmnya, konyol banget =))Temen Greg yang lugu siapa? Chirag? dia juga konyol, aksen ngomong Indiannya itu loh, filmnya wajib tonton deh, super duper lucu XP

    BalasHapus
  3. Bukan Chirag, tapi si Rowley. haha

    BalasHapus
  4. oh dia toh, dia tokoh favoritku, sumpah ngegemesin banget, gampang banget dibodohin =))

    BalasHapus
  5. Nah itu dia. hahaha. Kadang nggak nyadar kan dianya. =))

    BalasHapus
  6. iya, seharusnya di Jeff buat cerita "Rowley yang Tersiksa" =))

    BalasHapus
  7. Isinya kaya komik2 gitu ya mba.....ada box set nya tp mahal euy...

    BalasHapus

Silahkan berkomentar, jejakmu sangat berarti untukku :*

Rekomendasi Bulan Ini

Buku Remaja yang Boleh Dibaca Siapa Saja | Rekomendasi Teenlit & Young Adult

K urang lebih dua tahun yang lalu saya pernah membahas tentang genre Young Adult dan berjanji akan memberikan rekomendasi buku yang as...