Apa sih impian setiap gadis kecil? Kalau dilakukan survei pasti terbanyak adalah menjadi seorang putri raja yang nantinya akan bertemu dengan pangeran berkuda putih, setidaknya dulu itu impian saya :p. Sampai sekarang pun, saya masih menunggu datangnya seorang pangeran beneran, hahaha. Dari dulu kisah kerajaan sangat menarik buat saya, baik yang versi lawas maupun versi sekarang, mulai dari Historical Romance, Princess Diary, Royal Wedding sampe Barbie pun saya nikmati. Buku, film, serial yang bertema kerajaan tidak bisa saya lewatkan. Terakhir kali saya kecanduan serial bertema putri-putrian adalah Princess Hours, dan saya kembali disegarkan dengan serial My Princess yang tayang di Korea pada tahun 2011 kemaren. Oh, saya tidak akan membahas serialnya, saya belum menonton dan waktu browsing katanya tahun lalu sudah disiarkan oleh salah satu stasiun televisi swasta di sini, mirisnya saya ketinggalan T.T
Biasanya saya paling males kalau membaca buku kalau sudah terlebih dahulu mengetahui versi visualnya, para tokohnya, imaginasi saya menjadi buyar. Tapi berbeda dengan serial yang dibukukan ini, pertama, saya suka pemainnya, hehe. Untung saja, pernah menonton korama (Korea Drama) Endless Love? Kalau belum kebangeten, salah satu korama favorit saya sepanjang masa. Tokoh laki-laki dibuku ini diperankan oleh pemain utama di Endless Love, Song Seong-hun, udah lama banget nggak melihat dia berakting, berkat aktingnya yang menye-menye di EL dimana dia mencintai adiknya sendiri menjadikannya aktor favorit saya, kali ini perannya sedikit beda dia agak songgong :)). Kedua, dewasa ini saya mulai jenuh dengan korama, entah karena faktor usia atau memang jarang sekali korama sekarang yang mampu memikat mata saya, padahal dulu saya termasuk orang yang kecanduan sama drama Asia. Buku ini memberikan warna yang berbeda, sebelumnya saya jarang sekali membaca serial yang dibukukan, terlebih Korea. Kalau melihat korama sudah sering, bahkan sekarang ini banyak penulis dalam negeri yang ramai membuat cerita 'berbau' Korea, kalau penulis asli Korea? Jarang, kecuali komik :)).
Lee Seol, seorang mahasiswi jurusan Antiquities Study of Art History berusia 24 tahun. Seorang gadis periang, yatim piatu yang kemudian diadopsi oleh orang tua yang baik hati dan mempunyai saudara yang membencinya, yang sebelumnya serumah di panti asuhan. Dia adalah gadis yang menjadi Putri Kerajaan Korea untuk menemani Putri Stella (Putri Inggris) berfoto. Dia pun gadis yang mengikuti Hae Young sampai lift demi meminta bon yang akan ditukarkannya dengan kupon hadiah. Dia juga seorang gadis yang rela datang ke museum untuk mencari tahu cinta pertama lelaki yang disukainya, Nam Jung Woo, dosen muda dan dosen idola Jurusan Antiqueities Study of Art History Universitas Seorim.
Ketika Seol bekerja paruh waktu di Istana Deoksu sebagai model dan berfoto bersama pengunjung, dimana dia sangat menikmati pekerjaan tersebut karena hanya dengan bermodalkan senyum dia mendapatkan bayaran yang lumayan besar. Sayangnya, senyumnya tidak bertahan lama karena dia 'dipaksa' lembur oleh seorang pria yang membuka pintu ruang ganti perempuan tanpa mengetuk sama sekali. Kehidupan Seol mulai berubah total.
Hae Young, pangeran zaman modern, berusia 30-an, seorang diplomat, cucu satu-satunya pemilik grup bisnis terbesar di Korea, Grip Daehan. Hae Young terlahir kaya dan hampir sempurna, tampan, memiliki prestasi akademik yang membangakan. Dia lulusan Ivy League, lulus ujian Kementrian Luar Negeri dan Perdagangan dengan nilai tertinggi. Ayahnya hilang tanpa kabar, ibunya meninggal sewaktu melahirkannya, hanya tersisa satu-satunya keluarga yang sangat berarti buat Hae Young, Dong Jae, kakeknya yang penuh misteri. Dia bercita-cita untuk menikah dengan Oh Yoon Joo, teman Hae Young sejak kecil dan seorang kurator museum Hae Young.
Seol tidak menyangka kalau dirinya adalah seorang putri sungguhan. Kakek Hae Young menguak kenyataan kalau dia adalah cicit dari Raja Soon Jong, cucu pangeran Lee Young dan anak dari ayah yang tidak pernah memberi kabar, sosok yang hanya berani muncul dalam mimpi waktu Seol berumur 6 tahun. Presiden ingin menghidupkan sistem Kerajaan Korea, bukan untuk mengulang masa lalu melainkan menyambung kembali sejarah yang saat ini terputus. Masa lalu Park Dong Jae sedikit demi sedikit pun terbuka, merasa berhutang budi dan bersalah, Dong Jae berencana menyerahkan seluruh kekayaan Grup Daehan kepada masyarakat Korea, kepada Kerajaan. Hae Young bertekad mencegah hal itu. Dia merasa dikhianati, bukan tentang pemulihan sistem kerajaan atau harta Grup Daehan, tapi dia merasa tidak 'dianggap' oleh kakeknya, dia ingin diakui keberadaannya, membahasnya bersama-sama namun itu tidak pernah terjadi, dia hanya mendapat perintah. Rencananya, dia akan menyingkirkan Seol, mengecewakan rakyat, mencoba menghentikan pemulihan sistem kerajaan, dan mencegah penyerahan harta Grup Daehan dengan posisinya sebagai pendamping Tuan Putri, sebagai penanggung jawab pelatihan yang akan dijalani Tuan Putri, menjadi instruktur pribadi Tuan Putri. Apakah rencanya akan berhasil? Lalu ketika Seol mendapat masalah kenapa Hae Young ingin sekali membantunya? Baca deh, bukunya kocak abeeess :p
Quote favorit:
"Selembar surat cinta akan memiliki arti yang lebih pasti daripada 100 tatapan panas saat jatuh cinta." hal. 22
"Kalau wanita bisa buta karena cemburu, darah pria akan mendidih karena insting melindungi." hal. 95
Buku ini alurnya cepet dan kocak banget, bisa selesai dalam waktu satu atau dua hari (kalau nggak sok sibuk :p). Suka banget sama karakter Hae Young dan Seol, pas, chemistrynya pun kerasa banget. Seol yang periang, tegar, dan mata duitan (bayangkan punya pekerjaan paruh waktu sampe 5 sekaligus) sedangkan Hae Young yang sombong, sok, tak mau dibantah, agak posesif, tipikal orang kaya yang suka pamer, hehe. Mereka berdua saling melengkapi sehingga menimbulkan perpaduan yang kocak banget, apalagi kalau bertengkar, tawar- menawar, kartu kredit atau uang tunai, haha bagian yang tidak bisa dilewatkan.
Mereka juga mempunyai kesamaan, merindukan kasih sayang kedua orang tua. Seol yang yatim piatu dan hidup di panti asuhan dan akhirnya menemukan keluarga yang sangat menyayanginya walau mendapatkan saudara yang membencinya tanpa sebab menjadikannya gadis yang kuat dan tabah. Hae Young yang dari kecil hanya mengenal kakeknya, membuat dia bersikeras menjadi orang yang sempurna, agar kakek memandangnya, bangga padanya, mengganggap Hae Young ada.
Cinta segi empat juga mewarnai buku ini, Seol --> Jung Woo --> Yoon Joo <--> Hae Young. Jung Woo dan Yoon Joo sebenarnya saling mencintai, hanya saja Yoon Joo ingin menjadi 'putri' sungguhan, dia ingin melepas gelar putri pelayan keluarga Daehan. Dia terobsesi memiliki Hae Young dan Grup Daehan. Tanpa sepengetahuan Yoon Joo, Hae Young juga terobsesi untuk menikahinya, tapi rencana itu berantakan ketika dia bertemu dengan Seol. Kisah cinta Seol dengan profesor idolanya bagaimana? haha kocak banget, apalagi waktu Seol merencanakan akan bertemu tanpa sengaja dengan Jung Woo di Mesir, cinta butuh pengorbanan :))
Bagian favorit saya adalah ketika Hae Young tiba-tiba mencium Seol yang tak rela kalau Seol masih punya perasaan pada Jung Woo lalu berkata, "Dengarkan baik-baik. Saat kau diresmikan menjadi seorang putri, saat itu adalah hari pernikahan kita. Jadi, jangan tersenyum sembarangan kepada pria lain, karena itu hal yang dilakukan perempuan murahan. Jangan jatuhkan harga diriku." Muncul deh egois, cemburu dan posesifnya Hae Young :D. Walaupun seenaknya sendiri, Hae Young akan langsung mengikuti Seol terus ketika perempuan itu sedang sedih, dia akan menemani dan menghiburnya.
Walau berbau kerajaan, buku ini minim info tentang Kerajaan Korea atau sejarah dan kebudayaannya. Lebih bercerita tentang kisah cinta Hae Young dan Seol. Kejadian-kejadian yang tanpa sengaja mempertemukan mereka berdua, ketika Hae Young melatih Seol menjadi putri, buku ini lebih memfokuskan pada tokoh utama, kedekatan mereka berdua. Konfliknya pun biasa, ringan, tidak terlalu menonjol. Khas korama dan pantas kalau dibilang komedi romantis karena memang Hae Young dan Seol kocak banget, romancenya pun kerasa sekali. Kekurangan buku ini mungkin alurnya yang terlalu cepat, banyak yang serasa tiba-tiba. Sayangnya saya belum menonton serialnya jadi tidak tahu perbedaannya. Mungkin di serialnya lebih komplit, lebih tergambar, terperinci dan konfliknya lebih banyak, beda dengan yang di buku ini, dipadatkan dan lebih disorot hubungan Hae Young dan Seol. Tapi setidaknya apa yang ingin disampaikan penulis tertuang dalam buku ini.
Novel ini adalah novel yang bercerita tentang tiga macam cinta. Cinta pertama adalah cinta tanpa pamrih Seol dan Dan kepada orang tua mereka. Cinta kedua adalah tentang Hae Young, dia haus akan cinta kakek dan ayahnya. Terakhir adalah cinta Hae Young dan Seol yang tidak dapat dihindari. Cinta yang muncul dan menjadi bertambah besar karena pertengkaran-pertengkaran kecil yang sering terjadi.Terjemahannya tidak kaku, serasa menonton serial di tipi :p. Minim typo, covernya manis banget, apalagi di sampul bagian dalam masing-masing sisi ada foto close up pemeran utamanya. Sayangnya tidak ada pembatas bukunya tapi mendapat ganti sebuah poster asli dari Korea, hehehe. Oh ya, diakhir halaman ada pengenalan para tokoh, disarankan membaca bagian itu terlebih dahulu agar mempermudah mengenali karakter para tokoh.
posternya seperti ini |
4 sayap untuk satu juta won :))
My Princess
penulis: Hyun-Kyung Sohn
penerjemah: Dwita Rizki Nientyas
Cover: BLUEgarden
penerbit: Qanita
ISBN: 978-602-9225-44-0
cetakan pertama, 2012
336 halaman
Drama My Princess
Pertama kali tayang di Korea pada tanggal 5 Januari 2011 melalui stasiun MBC. Ada 16 episode dan memiliki rating yang cukup tinggi. Di sutradarai oleh Kwon Suk Jang (Pasta) dan pemainnya adalah Song Seung Hun as Park Hae Young, Kim Tae Hee as Lee Seol, Park Yee Jin as Oh Yoon Joo, Ryu Soo Young as Nam Jung Woo, dan Lee Soon Jae as Presiden Park. Untuk info lengkapnya bisa dilihat di sini dan bisa juga menonton seri lengkapnya di sini.
Foto Gallery
Hae Young |
Seol |
Yoon Joo |
Jung Woo |
Sumber: klik di sini
BELI BUKU MY PRINCESSNYA DI MANA YA..????
BalasHapusdi toko buku Gramedia ada kok :)
BalasHapusBwakakakakak. Aku blom pernah nonton Endless Love. *out of topic* *kabur*
BalasHapusMasa? Padahal ditayangim di tv berkali2 loh.. wkwkw
Hapusharus nonton! itu serial bagus banget :))
BalasHapusDulu pernah niat nonton tapi entah kenapa ngga srek gitu..
BalasHapusAku suka sama roman korea, cuma suka lupa nama2 mereka hampir2 sama semua.... susah dibedai. Kadangan ^^
BalasHapusDorama ini adalah dorama yg pertama kali aku tonton sampe habis
BalasHapusGak juga deng, episode terakhirnya cari teman yg punya sogt copynya
Aku suka banget dorama ini
Tapi anehnya temanku banyak yg komen "ceritanya biasa kok". Banyak cerita yg lebih seru lagi
Dan setelah itu aku jadi suka nonton dorama