Rabu, 19 Maret 2014

How I Read

source: pedalfar

Miss me? Hehehehe. Beberapa hari ini saya capek banget jadi agak males mau posting, ditambah buku terakhir yang saya baca bener-bener menghancurkan mood baca dan ngereview saya, jadi yah, nambah alasan lagi :D. Mungkin untuk kedepannya saya akan membuat progam review buku sesuai hari, misal buku romance akan saya setel untuk hari senin dan rabu, fantasy untuk hari selasa dan jumat, sekali-kali disisipkan genre lain, untuk hari kamis khusus postingan non review, sedangkan weekend libur atau bisa diisi review atau non review, kalau sedang mood nulis :p. Tujuannya biar saya lebih rajin dan terorganisir, tau kan kalau saya orangnya angin-anginan banget XD.

Biar nggak suntuk, kali ini saya memposting seputar kegiatan baca saya, ada yang nyaranin di komen giveaway dan kebetulan sekali saya nemuin tag ini di channel Rincey Reads, booktube langganan saya yang lain, pas banget kan :D. Pertanyaannya nggak banyak kok, berikut jawaban saya:

1) How do you find out about new books to read?
Kalau sekarang ini mayoritas dari akun socmed-nya penerbit, sebagian goodreads dan kadang dari review teman blogger yang lain. Udah tiga itu sumber saya mendapatkan info buku baru untuk dibaca. Saya tipe orang yang baca duluan beli belakangan, dalam artian suka minjem, wakakaka. Karena saya beli buku yang emang ingin saya koleksi, jadi kalau bukunya jelek nggak nyesel beli. Kalau dari penulis favorit saya nggak akan ragu beli karena memang ingin mengoleksi semua bukunya. Saya pernah nulis juga ada kriteria dalam membeli buku, tapi lupa nulis di mana, kalau kepengen tau banget silahkan ubek-ubuk Kubikel Romance aja ya :p.

2) How did you get into reading?
Awalnya saya suka baca majalah, kemudian nemu buku romance di rumah yang usut punya usut ternyata abah dulunya juga suka baca, trus ketularan kakak yang dulu suka baca harlequin dan historical romance, ketularan lagi teman kakak yang suka baca fantasy, waktu SMP ketularan teman yang suka baca komik, SMA teman yang suka baca teenlit. Jadi, kapan mulainya saya nggak bisa bilang pasti, ketularan sana-sini dan bacaan yang saya baca juga random. Yang pasti, mulai aktif baca adalah ketika saya masuk kuliah, saya seperti kesetanan, jadi pelanggan setia rental buku terlengkap di Solo :D. Pesan moral yang bisa diambil adalah, membaca itu bisa ditularkan :D

3) How has your taste in books changed since you've gotten older?
Ini kerasa banget, mulai dari majalah, komik, teenlit, bacaan dewasa, fantasy, sekarang merambah kemana-mana, yang awalnya suka cerita yang manis-manis sekarang ini saya jadi penyuka cerita yang kelam. Bahkan saya udah jarang banget baca harlequin dan historical romance, padahal dulu maniak banget. Mungkin ada kalanya siklus selera kita berubah, semakin dewasa pilihan kita lebih luas, semakin matang dalam menentukan pilihan #tsah.

4) How often do you buy books?
Kalau dulu waktu masih kuliah saya ngumpulin receh demi buku favorit saya. Sekarang setelah udah punya penghasilan sendiri malah tiap bulan beli buku, wakakaka, baca aja book haul saya tiap bulan, bikin tekor dan rencana masa depan saya sedikit tersendat-sendat #halah. Dalam hal ini saya memang harus dituntut pandai-pandai mengatur keuangan, karena bukan buku saja yang saya suka, masih ada sepatu, tas, baju dan make-up, yah, namanya juga cewek. Saya beli buku sesuai wishlist dan kalau pas diskon aja, tapi kok akhir-akhir ini banyak banget olshop yang diskon ya? *nangis lihat isi dompet*

5) How did you get into booktubing/ book blogging?
Ini juga udah sering saya bahas, awalnya dari goodreads, trus ketemu para blogger buku di twitter, trus ikut terjerumus deh. Kalau pengen baca lengkapnya silahkan baca postingan jaman saya masih cupu (sekarang masih iya kali) di Curhat Isi Buku.

6) How do you react when you don't like the end of a book?
Pengen ditendang XD. Saya penyuka happy ending garis keras, ini sebenernya juga membingungkan bagi diri saya sendiri melihat saya penyuka cerita yang kelam-kelam. Mungkin bukan masalah bagaimana cerita tersebut berakhir, yang biasanya bikin kesel adalah nggak ada penyelesaian konflik buku tersebut sampai akhir halaman, membuat bertanya-tanya, mending kalau pembaca bisa menentukan sendiri melihat penulis membuat arah yang jelas, lah kalau masih menyisakan pertanyaan dan pembaca nggak bisa membuat jawabannya sendiri? Minta diremet-remet itu buku.

7) How often have you taken a sneaky look at the back page of a book to see if it's a happy ending?
Pernah sih, tapi sekarang ini jarang banget bahkan bisa dibilang udah nggak pernah. Sepenasarannya saya, saya ingin tetap menyimpan bagian akhir cerita setelah saya selesai membaca halaman demi halaman, menebak sendiri bagaiamana akhir ceritanya nanti.

8) How many people are you going to tag, and who are they?
Siapa aja yang membaca postingan ini :D

Yak, demikian selingan hari ini, semoga bisa membuat saya tersulut untuk rajin menulis review lagi, bagi yang mau ikut atau mau komen apa saja di kolom komentar di bawah ini, silahkan, kutunggu komenmu :D

see ya! have a great day :D


6 komentar:

  1. Waah aku baca postingan ini, berarti aku boleh ikutan? bahahaha xD

    BalasHapus
  2. Ikutan posting ini ya mbak x))
    Oh ya, rental buku terlengkap di Solo itu dimana mbak? Kali aja bisa mampir XD

    BalasHapus
  3. Ikutan ya Kak http://adeliaayuuu.blogspot.com/2014/03/how-i-read.html :)

    BalasHapus

Silahkan berkomentar, jejakmu sangat berarti untukku :*

Rekomendasi Bulan Ini

Buku Remaja yang Boleh Dibaca Siapa Saja | Rekomendasi Teenlit & Young Adult

K urang lebih dua tahun yang lalu saya pernah membahas tentang genre Young Adult dan berjanji akan memberikan rekomendasi buku yang as...