[Resensi] Wedding with Converse Karya Inggrid Sonya

Judul buku: Wedding with Converse

Penulis: Inggrid Sonya

Editor: Pradita Seti Rahayu

Penerbit: PT Elex Media Komputindo

ISBN: 9786020400952

Cetakan pertama, Maret 2017

436 halaman

Baca di Scoop

Raskal dan Joana, dua orang siswa SMA yang kini sedang dijerat putus asa akan kenyataan hidup. Mereka bersahabat dari kecil, namun persahabatan itu harus putus karena terjadinya sebuah peristiwa; Joana hamil dan Raskal terjebak lingkup narkoba.

Cita-cita, harapan, dan juga angan-angan musnah sudah untuk keduanya. Raskal, yang tidak lain tidak bukan adalah laki-laki yang bertanggung jawab atas kehamilan Joana, terpaksa harus menikahi gadis itu. Namun, sekali lagi ditegaskan, walau Raskal adalah sahabat kecilnya, kini Joana menganggap Raskal hanya sebagai laki-laki brengsek yang harus mempertanggungjawabkan semuanya.

Raskal pikir, pernikahan adalah ujian terberatnya. Tapi, saat waktu terus bergulir dan dia menyadari orang-orang yang dicintainya mulai pergi meninggalkannya, Raskal baru mengerti kalau dirinya memang tidak bisa tertolong lagi.

Awalnya iseng baca karena pengen baca yang romantis-romantis, hahaha, carilah koleksi ebook di scoop yang mana sekiranya cocok sama mood, pilihan jatuh pada buku ini. Nggak punya ekspektasi apa pun, seperti biasa kalau baca buku dari penulis baru tanpa rekomendasi dari siapa pun, cuma mengandalkan insting yang biasanya nggak pernah meleset, dan bener aja, nggak taunya keasikan sampai sahur dan tamat.

Dari segi teknik menulis bisa dibilang belum sempurna, plotnya sedikit kurang rapi dan diksinya tidak ada yang spesial, bahkan ada beberapa yang cukup mengganggu seperti penyebutanan nama lengkap para tokohnya, sekali sih nggak pa-pa, tapi lebih dari itu terasa aneh. Mungkin penulis baru juga jadi masih banyak kekurangan. Namun, aku suka banget sama ide ceritanya, suka bagaimana penulis mengembangkannya, suka konfliknya, suka persahabatannya dan karakternya juga kuat, jadi yah betah deh bacanya, itu yang paling penting bagi saya kalau membaca buku.

Singkatnya, Raskal Galivan Anandio dan Joana Artivia bersahabat sejak kecil, mereka tetanggaan, waktu kecil Raskal nggak punya temen karena orangnya judes banget, dia berasal dari keluarga broken home, dia dijauhi teman-temannya. Namun, Joana keukeh ingin berteman dengan Raskal, sifat keras kepalanya membuahkan hasil, mereka bersahabat sampai besar. Sampai ketika Reon, teman sekolah yang terang-terangan pdkt dengan Joana hadir, Raskal dibakar cemburu. Mereka memang masih bersahabat tapi Raskal mulai menjauh, dia mulai terjerat narkoba, mulai melupakan mimpinya. Karena tidak ingin kehilangan orang yang diam-diam dia cintai, Raskal melakukan perbuatan yang membuat Joana membencinya setengah mati, memupus impiannya.

Aku suka banget konfliknya, memang tergolong biasa, tapi cara penulis mengembangkan dan menghidupkan karakternya membuat buku ini sangat menarik. Aku suka banget interaksi antara Raskal dengan Gavin dan Reza, para sahabatnya yang juga tidak sempurna. Terlebih bagaimana Raskal jatuh bangun untuk memulai menata hidupnya lagi, berjuang demi orang yang dia cintai. Dan yang mengejutkan dan menyenangkan, ada spin off cerita tentang Gavin. Walau masih ada 'noda' di sana sini, cerita ini layak dibaca.

Inggrid Sonya sudah aku tandai!