Resensi: Yôgisha X No Kenshin Karya Keigo Higashino | Blog Tour + Giveaway

Judul buku: Yogisha X No Kenshin (The Devotion of Suspect X - Kesetiaan Mr. X)

Series: Detective Galileo #3

Penulis: Keigo Higashino

Alih bahasa: Faira Ammadea

Editor: Dessy Harahap

Ilustrasi sampul: martin_twentyI@yahoo.co.id

Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

ISBN: 978-602-03-3052-5

Cetakan pertama, 25 July 2016

320 halaman

Buntelan dari @yayoimusume

Ketika si mantan suami muncul lagi untuk memeras Yasuko Hanaoka dan putrinya, keadaan menjadi tak terkendali, hingga si mantan suami terbujur kaku di lantai apartemen. Yasuko berniat menghubungi polisi, tetapi mengurungkan niatnya ketika Ishigami, tetangganya, menawarkan bantuan untuk menyembunyikan mayat itu.

Saat mayat tersebut ditemukan, penyidikan Detektif Kusanagi mengarah kepada Yasuko. Namun sekuat apa pun insting detektifnya, alibi wanita itu sulit sekali dipatahkan. Kusanagi berkonsultasi dengan sahabatnya, Dr. Manabu Yukawa sang Profesor Galileo, yang ternyata teman kuliah Ishigami.

Diselingi nostalgia masa-masa kuliah, Yukawa sang pakar fisika beradu kecerdasan dengan Ishigami, sang genius matematika. Ishigami berjuang melindungi Yasuko dengan berusaha mengakali dan memperdaya Yukawa, yang baru kali ini menemukan lawan paling cerdas dan bertekad baja.

Sebuah mayat ditemukan di tepi Sungai Edo, mayat tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan; telanjang bulat, wajah hancur seperti semangka yang dibelah, serta jemari yang dibakar. Ada sepeda baru di sebelah mayat korban, serta beberapa ratus meter dari TKP ditemukan baju korban yang sebagian sudah terbakar di dalam tong sake. Usaha melenyapkan identitas korban dengan menghilangkan sidik jari pada mulanya menyulitkan tim penyidik, berkat bantuan ahli forensik, identitas korban pun akhirnya diketahui, dia adalah Shinji Togashi.

Detektif Kusanagi mengurai benang kusut akan kematian Togashi mulai dari Yasuko Hanaoka, mantan istri korban. Namun sayangnya, penyelidikan tidak semudah yang dibayangkan detektif tersebut, Yasuko memiliki alibi yang sangat kuat, tak terbantahkan, pun dengan putrinya. Sangat sulit mencari bukti bahwa Yasuko terlibat dalam pembunuhan terencana. Dia sudah menginterogasi semua orang yang mengenal perempuan tersebut, mulai dari tempat dia bekerja di kedai Bento sampai bertanya ke tetangganya langsung, Tetsuya Ishigami. Namun, Detektif Kusanagi tidak patah arang, dia berkonsultasi kepada sahabatnya yang seorang profesor Fisika dan kerap kali membantu Kusanagi memecahkan kasus sulit dengan logika yang diutamakan, Manabu Yukawa.

Kusanagi menceritakan segalanya, tak terlewat tentang Ishigami yang ternyata satu almamater dengan mereka sewaktu kuliah di Universitas Teito, hanya saja beda jurusan. Yukawa sangat tertarik mendapati kabar tentang Ishigami, baginya, Ishigami adalah genius Matematika terhebat yang pernah dia kenal, Yukawa selalu takjub dengan kemampuan memecahkan soal matematika yang sangat sulit dengan kertas dan pensil saja, sang pengikut Erdos. Sang fisikawan yang awalnya tidak terlalu berminat pada kasus pembunuhan Togashi langsung bersemangat ketika 'Daruma Ishigami' disebut. Dia pun ingin bernostalgia dengan teman lamanya tersebut, kenapa genius matematika hanya berakhir menjadi guru SMA, dan tentu saja keterlibatannya dengan kasus pembunuhan Togashi.

"Mana yang paling sulit: menciptakan soal yang sulit atau memecahkannya? Hanya ada satu jawaban pasti."

"Menurutmu mana yang paling mudah saat mengerjakan soal matematika? Mencari jawaban sendiri? Memastikan jawaban dari orang lain benar atau salah? Atau malah kau ingin tahu seberapa tinggi tingkat kesulitannya? Istitut Matematika Clay sampai menyiapkan hadiah uang bagi siapa saja yang bisa menjawabnya."

Salah satu tantangan membaca crime fiction adalah menguji kesabaran. Berbeda dengan thriller yang lebih mencekap dan biasanya berdarah-darah, crime lebih menguak misteri atau proses terjadinya suatu kasus, dalam hal ini pembunuhan dengan pengalihan alibi. Dari sinopsisnya kita akan langsung tahu apa yang terjadi dan siapa yang terlibat, tapi bagaimana caranya adalah bagian yang harus pembaca telaah pelan-pelan agar sampai pada jawaban akhir. Kita akan dibuat penasaran sampai akhir, mengacungkan jembol akan alibi yang dibuat Ishigami untuk Yasuko dan anaknya, serta twist yang benar-benar tak terduga.

Sama halnya dengan karakter utama buku ini, sang genius fisika, series Detective Galileo berfokus pada penyelesaian masalah secara logika, dengan analisa yang tajam, tanpa dugaan. Berbanding terbalik dengan sang detektif sendiri, Kusanagi yang kadang ceroboh, berpikir irasional dan terburu-buru dalam menyimpulkan. Membaca buku ini membuat saya mau tidak mau terseret akan permainan kucing-kucingan antara Ishigami dan Yukawa, para ahli logika. Kepandaian Ishigami dalam menyusun skenario pembunuhan tentu tidak bisa sembarangan dipecahkan, membutuhkan tandingan, dan Yukawa sangat piawai menjawab tantangan-tantangan yang dilemparkan.

Saya tidak akan membahas cerita lebih dalam lagi, karena akan lebih penasaran kalau dibaca sendiri serta rentan spoiler. Hanya saja, dibalik kegeniusan para tokohnya, kejahatan yang dilakukan pelakunya, tersimpan cerita sedih. Ketika membaca buku ini, ada kesepian dan kesedihan yang amat terasa pada tokoh Ishigami, tidak salah buku ini diberi judul Kesetiaan Mr. X dan boneka Daruma yang menghiasi cover, sangat mencerminkan dirinya. Ketika membaca kita tidak akan dengan mudah menghakimi perbuatan para pelaku, ada sebab kenapa mereka melakukannya, dan hal tersebut sangat miris dan mengharukan. Ada juga pertentangan batin yang harus dialami Yukawa ketika memecahkan kasus ini, dia tahu betul siapa Ishigami dan sangat memahaminya. Dalam series ketiga Detective Galileo ini, Keigo Higashino memasukkan unsur emosi dan drama ke dalam kasus pembunuhan yang dibuatnya.

The Devotion of Suspect X atau Kesetiaan Mr. X ini sudah ada versi visualnya dengan judul Suspect X (2008), dibintangi oleh Masaharu Fukuyama (Rurouni Kenshin: The Legend Ends) sebagai Manabu Yukawa. Menurut beberapa resensi yang saya baca tentang versi filmnya, ceritanya sendiri tidak jauh berbeda dari versi buku, tidak banyak mengalami perubahan, hanya saja di film Suspect X ada seorang detektif perempuan yang bernama Kaouru Utsumi (Kou Shibasaki), versi buku dia baru muncul pada buku keempat. Kesetiaan Mr. X ini juga diadaptasi di Korea, dibintangi Lee Yo Won dengan judul Perfect Number (2012).  Untuk serial Detective Galileo sendiri juga diangkat ke berbagi versi, mulai dari dorama, movie sampai spesial dorama. Dari dorama sendiri, ada Galileo (2007) yang berjumlah 9 episode dan tv movie yang merupakan prekuelnya, Galileo: Episode Zero (2008), serta Galileo 2 (2013).  Sedangkan film lainnya yang masih setia memakai Fukuyama sebagai bintang adalah Midsummer Formula (2013). 

Saya berharap Gramedia menerbitkan series ini dari buku pertamanya atau bahkan semua seriesnya, walau bisa dibaca stand alone atau secara terpisah karena tiap buku biasanya beda kasus, saya ingin mengetahui awal mula kisah persahabatan si detektif Kusanagi dan profesor Yukawa, ceritanya sendiri cukup unik untuk kategori crime karena melibatkan ahli sains, membuat para pembaca ikut memeras otak dan menebak-nebak apa yang sebenarnya terjadi. Selain covernya yang ciamik, terjemahan buku ini sangat bagus, terlebih langsung diterjemahkan dari bahasa Jepang sehingga mengurangi pergeseran makna, dan yang jelas feel-nya terasa sekali.

Bagi penggemar Japanese literature dan pecinta crime fiction tidak boleh melewatkan buku ini, sangat recommended!

4 sayap untuk sang Daruma.

Saatnya giveaway!

Ada satu buku Kesetiaan Mr. X secara gratis bagi pembaca setia Kubikel Romance yang berdomisili di Indonesia. Bagi yang sering ikutan pasti hapal dong syaratnya, saya ulangi lagi ya :D

1. Follow blog Kubikel Romance via GFC (klik ikuti atau sign in)

2. Follow akun twitter @Gramedia dan @peri_hutan

3. Share link postingan ini ke sosial media yang kalian punya (nggak harus twitter) dengan hastag #MrXBlogTour, boleh mention saya.

4. Tulis akun twitter atau email beserta link share kalian di kolom komentar di bawah.

Sudah itu saja, gampang banget kan????? Hehehe, berhubung waktu giveawaynya sebentar banget sengaja nggak susah-susah bikin kuis bukunya. Giveaway berlangsung hanya 2 hari saja! Sebentar banget kan, sebenarnya berakhir pada tanggal 19 Agustus, tapi biar terhitung dua hari full saya kasih dispensasi sampai tanggal 20 Agustus pukul 10.00 WIB, pengumuman pemenang tanggal 29 Agustus bareng-bareng dengan host lainnya. Jadi ayo buruan ikutan sebelum terlambat.

*UPDATE*

Hai halo, saatnya pengumuman. Terpaksa memilih beberapa kali karena sama dengan host yang lainnya, hihihi, berarti kalian benar-benar niat ikutan ya, bukunya emang recommended sih ya :D Langsung aja, pemenang yang berhak mendapatkan buku Kesetiaan Mr. X secara gratis adalah...

@poetstories

Selamat ya, nanti akan saya hubungi untuk konfirmasi pengiriman hadiah :D. Buat yang lain tetap semangat, nantikan give away lainnya di Kubikel Romance :D