Unravel Me (Shatter Me #2)
Penulis: Tahereh Mafi
Penerjemah: Dina Begum
Penyunting: Dyah Agustine
Desain sampul: Windu Tampan
Penerbit: Mizan
ISBN: 978-979-433-828-5
Cetakan 1, Maret 2014
565 halaman
Harga: 69k (off 30%, beli di TM Solo)
tik tok
tik tok
sudah hampir
tiba waktunya perang.
Aku
berhasil melarikan diri ke Omega Point, markas dari gerakan pemberontak
dan tempat berkumpulnya orang-orang sepertiku yang memiliki kutukan anugerah, kekuatan supernatural berupa sentuhan mematikan. Kupikir akhirnya aku terbebas dari Tatanan baru, bebas dari rencana mereka untuk menjadikanku senjata pemusnah, bebas untuk mencintai Adam. Tidak kusangka ternyata Warner lebih keras kepala, mengagumkan, gigih dari yang kukira. Dia terus mencariku, apalagi setelah tahu dirinya kebal dari sentuhanku.
Masa lalu mengerikan masih menghantuiku, dan masa depanku penuh kehancuran ketidakpastian. Sedangkan masa kini … mengharuskanku untuk memilih antara cinta atau nyawa Adam atau pergi bersama Warner.
Berkat bantuan Kenji, Juliette, Adam berserta adiknya James selamat dari kejaran Tatanan Baru, sekarang mereka berada di Omega Point, tempat di mana orang-orang seperti Juliette, orang-orang yang mempunyai kemampuan khusus berkumpul. Ternyata selama ini Juliette tidak sendirian. Juliette mempunyai kemampuan sentuhan mematikan yang dapat menyerap kekuatan dan energi manusia, hanya dengan sentuhan, ia bisa membuat seseorang sampai meninggal. Kekuatannya sangat berbahaya dan bagi Warner kekuatan yang dimiliki Juliette sangat berharga dalam mewujudkan keinginannya, membasmi para pemberontak yang menentang kebijakan Tatanan Baru.
Dengan bimbingan dari Castle, pimpinan Omega Point, Juliette mempelajari dan mengasah kemampuannya, bahkan ada kostum yang khusus untuk Juliette agar orang lain terlindung dari sentuhannya. Begitu pula dengan Adam, karena kekebalannya dengan sentuhan Juliette berarti sesuatu, dia mempunyai kelebihan yang tidak disadarinya dan Castle berusaha mencari tahu apa kekuatan yang dimiliki Adam. Begitu pula Warner. Adam tidak tahu kalau Warner juga bisa menyentuh Juliette. Ada dua orang yang tidak mempan dengan sentuhan Juliette.
Kekurangannya masih sama, walau ada perkembangan cerita tentang dunia Tatanan Baru, tetap saja masih abu-abu, masih belum terlalu jelas, hanya permukaanya saja yang terlihat. Buku ini memang lebih fokus ke kisah asmaranya, cinta segitiga, seorang penjahat yang jatuh cinta kepada tahanannya, cinta terlarang. Selain itu saya berharap para anggota Omega Point akan banyak muncul dan diceritakan, hanya saja kurang lengkap. Iya, saya emang banyak maunya :p. Hanya beberapa orang dengan kekuatan khusus yang disorot, misalnya saja Castle yang mempunyai kekuatan menggerakkan benda hanya dengan pikirannya, Kenji yang bisa tak terlihat, Sonya dan Sara yang mempunyai kekuatan penyembuh, dan beberapa orang lainnya. Tahereh Mafi kurang banyak memberikan perhatian pada mereka, pada Omega Point, dia kurang fokus padahal Omega Point bisa menjadi salah satu bagian yang paling menarik di buku ini, selain kisah cinta tentunya. Sebenarnya kekuatan mereka bukan merupakan hal baru lagi, dalam X-Men kita jauh lebih banyak mendapatkan kelebihan yang beragam, dan saya ingin Tahereh Mafi menciptakan kelebihan yang berbeda dari yang pernah ada. Dia memang membuatnya, menjadikan kejutan di buku ini dan salah satu bagian yang paling menarik.
Kalau Juliette mempunyai kekuatan mematikan hanya dengan sentuhannya, maka Adam mempunyai kekuatan untuk memadamkannya, secara otomatis dia bisa menghentikan kekuatan yang menyerang dirinya, melindungi diri sendiri, melucuti kelebihan seseorang. Juliette menjadi ancaman bagi Adam, setiap kali bersentuhan membuat Adam harus mengerahkan segala pertahanan yang dia miliki agar tidak terluka. Adam tidak kebal dengan sentuhan Juliette, tetapi dia terpaksa berusaha melindungi diri sendiri dari sentuhan Juliette dan dia menguras tenaganya. Juliette membuatnya lemah dan kalau dilakukan terus menerus akan membunuhnya. Berbeda dengan Warner, kekuatan yang dia miliki malah sejalan dengan Juliette, bisa dibilang menguntungkan. Dia bisa menyerap kekuatan orang lain hanya dengan menyentuhnya, dia akan mendapat kekuatan orang tersebut dan bisa menggunakannya. Yah, kekuatan yang Warner miliki memang cocok dengan karakter dia yang jahat. Tahereh Mafi benar-benar kejam mempermainkan mereka bertiga :D.
Itu salah satu kejutan di buku ini, masih ada beberapa kejutan lagi yang membuat saya ingin sekali membaca seri terakhir, Ignite Me. Kuncinya adalah Anderson, ayah Warner. Saya ingin sekali penulis bercerita banyak tentang dia di buku ketiga, tentang masa lalunya, dia yang akan menjawab semua pertanyaan saya di buku ini, bener-bener bikin geregetan. Tapi saya suka dengan kemunculannya, dia sangat jahat dan dari dialah saya mengerti kenapa Warner tumbuh menjadi orang yang sama jahatnya.
Warner banyak disorot di buku ini, karakternya dikupas lebih dalam. Di buku pertama kita akan melihat sosok dia yang kuat, otoriter, jahat, bisa melakukan apa saja. Di buku ini sisi lemahnya akan terlihat. Saya tersentuh dengan betapa gigihnya dia ingin mendapatkan Juliette, sangat mencintainya dan cenderung posesif. Ada satu halaman yang membuat saya bersimpati dengan Warner, halaman 133, memang benar kalau seharusnya kita tidak menilai orang dari luarnya, pasti ada sebab kenapa seseorang tersebut itu berperilaku jahat, contohnya Warner. Sejak kecil dia hidup demi memuaskan ayahnya, dia menyimpan kenangan tersebut di punggungnya, dia diajari membunuh tanpa melihat nilai nyawa tersebut, dia malah mendapatkan penghargaan, bangga dengan pencapaian yang dia lakukan, hanya kasih sayang dari ibunya lah dia mendapatkannya dan ayahnya juga merenggutnya. Warner tahu kalau Juliette sama seperti dirinya, sama -sama kesepian, dan itu juga disadari Juliette, hanya saja Juliette tidak ingin melukai orang lain, dia ingin menjadi orang yang lebih baik.
4.5 sayap untuk Omega Point.
Pssst, saatnya Giveaway terselubung :D. Udah lama banget ya nggak ada giveaway terselubung, kali ini saya akan memberikan buku Unravel Me yang masih baru, masih segel kepada satu orang yang beruntung, yang membaca postingan ini dan menjawab pertanyaan yang saya berikan di kolom komentar secara cuma-cuma. Kebetulan saya punya dua buku Unravel Me, pertama beli sendiri seusai baca Shatter Me dan buku kedua saya mendapatkannya lagi dari Mizan, daripada dobel dan sayang juga kalau dianggurin saya berikan saja kepada pembaca setia Kubikel Romance. Syaratnya gampang banget kok, kamu tinggal jawab pertanyaan ini di kolom komentar:
Seri Shatter Me:
Planet ini adalah tulang patah yang tidak diperbaiki dengan benar, seratus serpihan kristal disatukan dengan lem. Kami hancur berkeping-keping dan dibangun kembali, setiap hari diminta untuk berusaha berpura-pura semuanya baik-baik saja. Tapi itu dusta, semua itu bohong.Di sisi lain Warner tidak berhenti memburu mereka. Dia mengurung Juliette dan jatuh cinta padanya, dia ingin mendapatkan Juliette kembali, hanya dia. Panglima tertinggi Tatanan Baru, ayah Warner sangat kecewa dengan kegagalan putranya, dia marah besar karena Warner membiarkan Juliette melarikan diri, membiarkan kehilangan dua prajurit. Masyarakat pun mencium kalau ada gerakan pemberontakan yang dilakukan sejumlah orang aneh dan mereka ingin terlibat. Ayah Warner datang untuk membereskan kekacauan yang dibuat Warner, dia turun tangan untuk memimpin perang dan menghapus keraguan terhadap kekuatan Tatanan Baru, melenyapkan Omega Point beserta isinya, tanpa terkecuali.
Ada enam panglima tinggi di seluruh dunia, satu untuk keenam divisi: Amerika Utara, Amerika Selatan, Eropa, Asia, Afrika, dan Oceania. Masing-masing seksi dibagi menjadi 555 sektor menjadi total 3.330 sektor di seluruh dunia. Ayah Warner bukan saja pemimpin benua ini, dia juga salah satu pendiri Tatanan Baru, dan saat ini adalah ancaman terbesar kita.Bisa dibilang Unravel Me masuk ke dalam salah satu sekuel TERKECE sepanjang masa. Tebakan saya benar, seri kedua ini jauh, jauh, jauh lebih bagus dari buku pertamanya, Shatter Me. Ada banyak perkembangan cerita, karakter baru, aksi heroik, perang dan kejutan, sepertinya Tahereh Mafi meyadari kekurangan yang dia perbuat di buku pertama, dia ingin menebusnya di buku kedua, misalnya saja alur di buku ini dibuat lebih cepat, tidak membosankan seperti buku pertama yang terlalu bertele-tele dan banyak twist di akhir bab. Dia juga tidak hanya berfokus pada Juliette dan kegalauannya, banyak membahas hal lain, lebih memperkuat para karakter yang dia buat, khususnya Warner :D.
Kekurangannya masih sama, walau ada perkembangan cerita tentang dunia Tatanan Baru, tetap saja masih abu-abu, masih belum terlalu jelas, hanya permukaanya saja yang terlihat. Buku ini memang lebih fokus ke kisah asmaranya, cinta segitiga, seorang penjahat yang jatuh cinta kepada tahanannya, cinta terlarang. Selain itu saya berharap para anggota Omega Point akan banyak muncul dan diceritakan, hanya saja kurang lengkap. Iya, saya emang banyak maunya :p. Hanya beberapa orang dengan kekuatan khusus yang disorot, misalnya saja Castle yang mempunyai kekuatan menggerakkan benda hanya dengan pikirannya, Kenji yang bisa tak terlihat, Sonya dan Sara yang mempunyai kekuatan penyembuh, dan beberapa orang lainnya. Tahereh Mafi kurang banyak memberikan perhatian pada mereka, pada Omega Point, dia kurang fokus padahal Omega Point bisa menjadi salah satu bagian yang paling menarik di buku ini, selain kisah cinta tentunya. Sebenarnya kekuatan mereka bukan merupakan hal baru lagi, dalam X-Men kita jauh lebih banyak mendapatkan kelebihan yang beragam, dan saya ingin Tahereh Mafi menciptakan kelebihan yang berbeda dari yang pernah ada. Dia memang membuatnya, menjadikan kejutan di buku ini dan salah satu bagian yang paling menarik.
Kalau Juliette mempunyai kekuatan mematikan hanya dengan sentuhannya, maka Adam mempunyai kekuatan untuk memadamkannya, secara otomatis dia bisa menghentikan kekuatan yang menyerang dirinya, melindungi diri sendiri, melucuti kelebihan seseorang. Juliette menjadi ancaman bagi Adam, setiap kali bersentuhan membuat Adam harus mengerahkan segala pertahanan yang dia miliki agar tidak terluka. Adam tidak kebal dengan sentuhan Juliette, tetapi dia terpaksa berusaha melindungi diri sendiri dari sentuhan Juliette dan dia menguras tenaganya. Juliette membuatnya lemah dan kalau dilakukan terus menerus akan membunuhnya. Berbeda dengan Warner, kekuatan yang dia miliki malah sejalan dengan Juliette, bisa dibilang menguntungkan. Dia bisa menyerap kekuatan orang lain hanya dengan menyentuhnya, dia akan mendapat kekuatan orang tersebut dan bisa menggunakannya. Yah, kekuatan yang Warner miliki memang cocok dengan karakter dia yang jahat. Tahereh Mafi benar-benar kejam mempermainkan mereka bertiga :D.
Itu salah satu kejutan di buku ini, masih ada beberapa kejutan lagi yang membuat saya ingin sekali membaca seri terakhir, Ignite Me. Kuncinya adalah Anderson, ayah Warner. Saya ingin sekali penulis bercerita banyak tentang dia di buku ketiga, tentang masa lalunya, dia yang akan menjawab semua pertanyaan saya di buku ini, bener-bener bikin geregetan. Tapi saya suka dengan kemunculannya, dia sangat jahat dan dari dialah saya mengerti kenapa Warner tumbuh menjadi orang yang sama jahatnya.
Warner banyak disorot di buku ini, karakternya dikupas lebih dalam. Di buku pertama kita akan melihat sosok dia yang kuat, otoriter, jahat, bisa melakukan apa saja. Di buku ini sisi lemahnya akan terlihat. Saya tersentuh dengan betapa gigihnya dia ingin mendapatkan Juliette, sangat mencintainya dan cenderung posesif. Ada satu halaman yang membuat saya bersimpati dengan Warner, halaman 133, memang benar kalau seharusnya kita tidak menilai orang dari luarnya, pasti ada sebab kenapa seseorang tersebut itu berperilaku jahat, contohnya Warner. Sejak kecil dia hidup demi memuaskan ayahnya, dia menyimpan kenangan tersebut di punggungnya, dia diajari membunuh tanpa melihat nilai nyawa tersebut, dia malah mendapatkan penghargaan, bangga dengan pencapaian yang dia lakukan, hanya kasih sayang dari ibunya lah dia mendapatkannya dan ayahnya juga merenggutnya. Warner tahu kalau Juliette sama seperti dirinya, sama -sama kesepian, dan itu juga disadari Juliette, hanya saja Juliette tidak ingin melukai orang lain, dia ingin menjadi orang yang lebih baik.
Jadi, aku harus ingat bahwa Warner dan aku adalah dua kata yang berbeda.Buku ini wajib dibaca bagi yang menyukai kisah cinta di dunia dystopia. Kalau di buku pertama kamu akan terjerat pesona Adam, maka di buku ini kamu akan dibuat jatuh cinta dengan Warner :D
Kami sinonim, tapi tak sama.
Sinonim saling mengenal bagaikan rekan lama, seperti sepasang teman yang sudah melihat dunia bersama-sama. Mereka saling bertukar kisah, mengenang asal usul mereka dan melupakan bahwa walaupun mirip, mereka sangat berbeda, dan walaupun memiliki beberapa kesamaan, mereka tidak bisa bertukar tempat. Karena malam yang sepi tidak sama dengan malam yang hening, orang tegas tidak sama dengan orang yang teguh, dan cahaya terang tidak sama dengan sinar cemerlang karena cara mereka menyisipkan diri ke dalam kalimat mengubah segalanya.
Mereka tidak sama.
4.5 sayap untuk Omega Point.
Pssst, saatnya Giveaway terselubung :D. Udah lama banget ya nggak ada giveaway terselubung, kali ini saya akan memberikan buku Unravel Me yang masih baru, masih segel kepada satu orang yang beruntung, yang membaca postingan ini dan menjawab pertanyaan yang saya berikan di kolom komentar secara cuma-cuma. Kebetulan saya punya dua buku Unravel Me, pertama beli sendiri seusai baca Shatter Me dan buku kedua saya mendapatkannya lagi dari Mizan, daripada dobel dan sayang juga kalau dianggurin saya berikan saja kepada pembaca setia Kubikel Romance. Syaratnya gampang banget kok, kamu tinggal jawab pertanyaan ini di kolom komentar:
Siapa penjahat favoritmu? Dan apa alasanmu memilih dia?Udah itu aja, jangan lupa tulis akun twitter atau email yang bisa dihubungi yah biar gampang ngasih tahu kalau kamu yang terpilih sebagai pemenang nantinya. Nggak usah share giveaway ini, namanya juga giveaway diam-diam, hanya kamu yang membaca postingan ini yang tahu :). Giveaway ini berlangsung selama sebulan yah dan saya akan mengumumkan pemenangnya di postingan ini juga. Semoga beruntung :D
Seri Shatter Me:
- Shatter Me
- Unravel Me
- Ignite Me
*UPDATE*
Setelah membaca sembilan peserta yang ikut berbagi pendapat tentang penjahat favoritnya, di mana semuanya menarik sekali, akhirnya tibalah waktu penentuan siapa yang beruntung. Saya punya satu buku Unravel Me jadi saya hanya bisa memenangkan satu orang saja, maaf sekali. Dan pemenangny adalah.........
@sanderslie
Selamat ya, silahkan kirimkan nama dan identitas kamu ke zhuelhiez@yahoo.co.id, secepatnya hadiah akan saya kirimkan ke rumahmu :)
Bagi yang lain jangan bersedih, pantengin terus Kubikel Romance, terimakasih sudah ikut berpartisipasi :)
(Sorry, it contains Unravel Me spoilers)
BalasHapusParis Anderson.
Kenapa? I love Shatter Me series and all the characters, ALL OF THEM. Termasuk villain-nya. Bahkan menurutku Anderson itu terlalu jahat. Total psikopat. Bahkan sama anak-anaknya. Nah... alasan pertama suka banget sama Anderson karenaaaaa dia ayah dari Warner & Adam... well done Tahereh :') Bisa punya 3 anak cowok ganteng gitu :')
Dia berhasil mendidik Warner jadi pemimpin, yah... walaupun pemimpin yang kejam (hampir) kaya dia juga. Ditambah lagi waktu nyuruh Warner bunuh Juliette, when he's totally aware that his son loves her.
Tapiiiiiii paling tersentuh waktu Adam cerita kalo dia sayang banget sama ibunya (Adam) :')
ahhhhhhh, pengen banget baca lanjutannya! aku penasaran abis dengan Anderson ini, aku juga trenyuh waktu Adam bilang kalau Anderson tuh cinta banget sama ibunya, bahkan nggak memperhatikan mereka, hanya ibunya. pengen cerita lengkapnya! huhuhuhu
HapusSiapa penjahat favoritku?
BalasHapusTentu saja Mr. Warner Junior ^^/
Kenapa? Karena well... Aku belum baca Unravel Me (baru sampai Shatter Me). Tokoh jahat yang paling mendominasi di Shatter Me adalah Warner. Dia terlalu mengintimidasi, posesif, intens, panas, dan abu-abu. Hidup Warner! #TeamWarner
Aku tipe pembaca yang melihat "Dia jahat, tentu saja dia selamanya akan jahat."
NAMUN... Bisa menghapus prinsip bodoh itu! Warner satu-satunya (katakanlah sementara) tokoh jahat yang membuat semuanya terjungkir balik menjadi abu-abu. Dia bergerak konsisten, tepat, dan selalu benar. Dia mengejar apa yang seharusnya dia dapatkan. Setiap saya melihat caranya memperlakukan Juliette, saya selalu berharap kalau ternyata Warner itu, "Malaikat berjubah setan. Malaikat yang terpaksa bertingkah seperti setan!" walau kemudian saya ragu.
Cara Warner yang tidak segan-segan membunuh anak buahnya membuat dia terlihat semakin meyakinkan tidak punya belas kasihan. Walau lagi-lagi saya ragu. C'mmon, dia terlalu perfeksionis dan hot untuk ukuran psikopat.
Satu hal yang paling saya sukai dari Warner (sampai terpilih jadi penjahat yang paling saya sukai); karena dia mampu memunculkan tekanan psikologi, kemarahan, putus asa, teriakan yang tak terdengar, sakit hati dan fisik, merasa tertekan, jauh dari kebebasan, gelap, takut, dan dan dan... galau untuk Juliett.
Warner berhasil menciptakan mimpi buruk yang tak berdasar untuk seorang super power macam Juliette. Warner bisa memanipulasi otak-otak korbannya, membuat korbannya (Juliette) melakukan hal yang bahkan dia tidak ingin lakukan (Ingat scene Juliette di ruang penyiksaan bersama bayi? Itu awesome banget! Men, saya kaget ternyata Juliette bisa nembus tembok). Hohoho :D Dan itu berkat Warner!
Saya gak bisa komentar banyak karena... saya sendiri belum baca novel Unravel Me (Karena well, kurang dana T///T #enggak)
Tapi satu alasan kuat mengapa saya memilih Warner menjadi tokoh penjahat favorit saya; "Karena disetiap kejahatan yang dia lakukan, selalu ada do'a dari saya agar dia bisa menjadi seorang yang benar-benar baik." Dia tokoh penjahat yang benar-benar saya inginkan untuk menjadi seorang yang benar-benar baik ^^
P.s: Awalnya saya rencanya mau nyarik review tentang buku Unravel Me. Kebetulan nemu blog kakak dan saya puas banget baca review kakak ^^ Saya semakin menginginkan buku Unravel Me. Ternyata lebih menggembirakannya lagi kakak mengadakan GA. Semoga saya dapet buku ini ^^ Sayang buku ini belum masuk di Kota saya T///T Dan harganya lumayan mahal T///T
Oh ya, thanks buat reviewnya kak.
Salam.
Akun email saya: laachanfake@gmail.com
Akun twitter saya: @rofawkes
Makasi :)
Maaf. Ada kesalahan kak. Akun twitter saya @Ysyvya
HapusSaya sudah ganti username........... dan saya lupa #jduagh
Makasi kak sudah mengadakan GA ini ^^
Salam,
Mumut.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusAaron Warner dung, Lis! :D
BalasHapusAlasannya?
Karena Warner penjahat yang paling tak terduga karakternya. Di Shatter Me bisa dipastikan para pembaca benci setengah mati ama Warner, eh tapi gitu baca Unravel Me pasti pada galau deh, mo ttp benci atau malah jadi sayang, dan biasanya kebanyakan malah bakal jadi sayang seperti pembaca yang satu ini juga, ahem ;)
Karakter Warner menyimpan misteri yang akan terungkap seluruhnya di buku ketiga, Ignite Me. Warner ternyata punya alasan tersendiri untuk bersikap jahat. Oh ya, satu hal lagi dari diri Warner yang paling aku suka adalaaaah... pembersih! Hahaha.. Warner kan tipe yang sangat menjaga kebersihan tubuh, rajin mandi, dll, plus dia necis abis, pakaiannya bagus2 bahkan sampe dijahat khusus untuknya. Cucok bener, aku paling suka cowo pembersih! Halah, alasan apaan ini? *ditabok org2 sekampung :p
Baiklah, cukup sekian curcol kali ini. Intinya Warner itu penjahat paling unyu deh :) :D
Email : savedbymercy (at) gmail (dot) com
Twitter : @imsavedbymercy
Thank youuuuuuu...
Dari novel lain boleh? Kalau boleh saya memilih Jeanine Matthews, jahat tapi pintar, kuat tapi rapuh, memang di novel pertama (Divergent) saya greget sama pemimpin Erudite ini, dia rela ngebunuh divergent, pinter sembunyi *walau akhirnya mati*, tapi justru itulah yang saya inginkan. Itu membuktikan bahwa karakter Jeanine sebagai tokoh antagonis berhasil dalam pandanganku :D
BalasHapusTwitter : @in_kurniawan
Email : indrakurniawan141@gmail.com
Wish me luck :3 unravel me come here to me XD
boleh banget, nggak khusus untuk novel ini kok, pokoknya penjahat favorit :D
HapusJadi pengin banget baca seri ini gara-gara baca review-nya, hehe. Semoga dapet deh, jadi nanti tinggal beli yang pertama sama nunggu yang Ignite Me diterbitin terjemahannya. Ikutan ya, Mbak. Kalau bukan tokoh dari novel boleh kan? Soalnya villain favoritku datangnya dari film.
BalasHapusVector Perkins dari Despicable Me yang pertama. Dia tokoh jahat, tapi perawakannya gak jahat sama sekali, malah lucu. Baju oranyenya yang kayak piyama (yang dia sebel banget kalau disebut piyama sama Agnes) bikin ciri khas banget. Selain itu, yang bikin aku suka, karena dia bitchy dan pinter (cara dia nyuri piramid oke banget!). Barang-barang buat jahatinnya bagus-bagus. Oh, ya! Juga rumahnya gila, bagus banget! Pas nonton aku sampai gak kuat terus bilang "Woooh! Woooh!", apalagi pas akuarium hiu itu. Ya, dia tipe penjahat yang bisa lovable tapi nyebelin dan mematikan banget. Intinya, saya suka banget deh sama dia, hehe.
Thank you, Mbak.
@deasyds - ddirgantaris@gmail.com
iya gpp, yang penting dalam dunia fiksi :)
Hapuswah gara2 kepincut cover trus baca review, eh ternyata ada sayembara tersembunyi. saya ikut ya Mbak. hmm sebenernya ada banyak tokoh antagonis yang saya demen. tapi kalau disuruh milih, saya lebih favorit ke Sylar, tokoh jahat di serial Heroes. alasannya? wah macem-macem. yang paling utama adalah kemampuannya menghabisi orang lain dengan menyayat kepala dan mengeluarkan otak demi mendapat kekuatan sang lawan itu bagus banget (bukannya saya phsyco -.-). trus taktik yang dia gunakan untuk mendekati sasarannya itu sangat cerdas dan tak diduga-duga, bahkan ia bisa menghilangkan langkah kaki dan denyut jantung agar tak bisa didengar siapapun. oh iya dan juga, ia bisa memalsukan kematiannya sendiri ketika orang-orang berpikir ia telah tewas dan kelak akan menuntut balas *jrengg*
BalasHapussekian pendapat dari saya. terimakasih untuk GA terselubungnya hehe
Twitter ID: @richoiko
e-mail: ricko.mr@gmail.com
tokoh antagonis favorit saya adalah Justice wargrave di Sepuluh Anak Negronya Agatha Cristhie. Cara berpikirnya gila sekaligus cerdik. Dia berpura-pura mati agar tidak tertuduh dan bisa menghabisi orang lain dengan mudah.
BalasHapusSekian pendapat saya. Wish Me Luck :)
@aii_SM
sm211996@gmail.com
kalau harus milih tokoh antagonis favorit saya pilih Cota dari The Hunger Games. Bukan tokoh antagonis utama memang, tapi walaupun awalnya angkuh, menyebalkan dan enggak berperasaan, terakhir saya malah bersimpati sama dia pas dia harus melawan Katnis dan Peeta sendirian, dia bilang "sejak awal kita semua memang sudah mati".Kasihan aja kondisi membuat dia yang sebenarnya punya pilihan jadi seperti itu dan tidak bisa percaya siapapun. Dia hanya sebenarnya hanya ingin tetap hidup.
BalasHapusMaksudnya itu Cato, hehehe...maaf
HapusSiapa penjahat favorit saya?
BalasHapusDia adalah seorang Presiden yang mengawasi 12 distrik di negara Panem.
Dan tak lain dan tak bukan adalah, Presiden Coriolanus Snow.
Presiden Snow adalah seorang presiden diktator yang kejam dan otoriter. Ia mengawasi jalannya Hunger Games, event saling bunuh akbar yang wajib diikuti 24 remaja di 12 distrik diseluruh negara Panem. Games yang bertujuan agar orang - orang distrik tidak melakukan pemberontakan seperti pemberontakan distrik 74 tahun sebelumnya.
Snow ini adalah presiden yang tidak perduli sama rakyatnya di distrik. Kesenjangan hidup antara orang - orang Capitol dan orang distrik dibiarkan begitu saja, sehingga banyak penduduk distrik yang kelaparan, sementara penduduk Capitol memuntahkan makanan mereka supaya bisa makan lebih banyak.
Pasukan Penjaga Perdamaian yang seharusnya menjaga kedamaian distrik malah membuat orang distrik menjadi takut dan tak punya harapan.
Menakuti seluruh penduduk distrik dengan Penjaga Perdamaian.
Mengadakan Hunger Games tahunan agar tak terjadi pemberontakkan.
Seperti yang ia katakan, "Hope is the only thing stronger than fear", karena jika adanya suatu harapan, maka akan muncul keberanian untuk memberontak. Dan pemberontakan melawan Capitol adalah hal yang paling tidak diinginkan oleh Presiden Snow.
Karena itulah, Presiden Snow menjadi the best (or worst?) villain of all time menurut saya. Ga bakal kepikiran deh jika presiden di suatu negara bisa tega menjadi diktator dan berlaku bengis seperti Snow :0
--------
Walaupun buku Shatter Me tidak terlalu banyak adegan aksinya, saya tetap ingin membaca lanjutan cerita Juliette dan Adam (dan juga si humoris Kenji, pastinya) untuk melawan dunia keji Tatanan Baru. Dan juga saya penasaran dengan Omega Point, tempat manusia - manusia yang memilki bakat luar biasa unik layaknya Juliette dan juga Adam.
Twitter : @sanderslie
Email : sanderslie259@gmail.com
Hai halo, udah sebulan lebih nih, giveawaynya aku tutup ya :)
BalasHapusTerimakasih bagi yang udah ikutan, pemenangnya akan segera saya umumkan di postingan ini sekaligus di twitter juga :)