Pages

Sabtu, 29 Juli 2017

[Resensi] Bad Boys #2: Troy's Spy Karya Nathalia Theodora

Judul buku: Bad Boys #2 - Troy's Spy (Bad Boys #2)
Penulis: Nathalia Theodora
Editor: Irna
Ilustrasi sampul: Orkha Creative
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
ISBN: 9786020322674
Cetakan pertama, 23 November 2015
344 halaman
Baca di Scoop
Sophie punya dua masalah pelik.

Satu. Dia tidak sengaja mendengar rencana Edgar, ketua geng SMA Soteria, untuk menghancurkan geng Troy. Sophie lantas memutuskan menjadi mata-mata bagi cowok pujaannya tersebut. Dia sengaja mendekati Edgar, berusaha mengorek informasi dari cowok itu.


Dua. Tanpa sengaja, Sophie menjadi saksi Troy bertemu kembali dengan Natasha, mantan pacar Troy. Dia menjadi tidak tenang, apalagi setelah itu Troy tampak kembali dekat dengan Natasha. Karena tidak mau kalah, dia pun semakin gencar mendekati Troy.

Akankah identitas Sophie sebagai mata-mata Troy diketahui Edgar? Dan akan berhasilkah Sophie mendapatkan cinta Troy?

Melanjutkan kisah series Bad Boys, kali ini yang menjadi tokoh utama adalah Troy dan Sophie. Di buku pertama dua orang ini tentu sering berseliweran, Troy adalah kakak tercinta Ivy, sedangkan Sophie adalah sahabatnya. Sophie sudah memendam cinta kepada Troy selama tiga setengah tahun, dia kerab kali memiliki modus ke rumah Ivy hanya ingin melihat Troy, bahkan dia tidak jarang menunjukkan rasa sukanya, tapi Troy tidak pernah menganggapnya lebih dari sahabat adiknya. Troy terkenal playboy, pacar terlama hanya mampu bertahan 3 bulan, dan tercepat cuma 3 jam. Namun demikian Sophie tetap mengidolakan Troy.

Ketika mengantar Jason, adiknya yang akan bersekolah di SMA Soteria, dia tidak sengaja mendengar percakapan seseorang yang ingin berbuat jahat kepada kepala geng SMA Vilmaris, Troy tentu saja. Tidak ingin orang yang dicintainya kenapa-kenapa Sophie pun membuat rencana. Dia akan mendekati Edgar, sang kepala geng dan berpura-pura ingin menjadi temannya. Begitu sudah percaya, Sophie akan mengorek informasi tentang rencananya, agar Troy bisa berjaga-jaga.

Hanya Lionel yang tahu rencana ini, dia yang akan menyampaikan apa yang Sophie dapat kepada Troy. Dasar Sophie keras kepala dia tetap menjalankan rencana walau semua orang melarangnya, terlebih ketika Edgar mengajak kerjasama geng Cebol, geng preman yang terkenal jahat.

Aku suka banget! Sophie ini tipe orang yang pengen ngejitak sekaligus memeluknya. Percaya dirinya luar biasa, nggak punya urat malu, pemaksa, superberisik dan keras kepala, hahaha. Tapi dia setia kawan, setia akan perasaanya, dan kocak. Dia nggak jaim sama sekali pada Troy. Buku ini nggak kalah seru dari yang pertama, apalagi ngebahas Troy, untungnya lebih tebal juga, puas deh. Apalagi kita juga akan mengetahui kelanjutan cerita Ivy dan Austin lewat Sophie dan Troy.

Aku juga suka banget dengan Jason, adik Sophie yang sering banget bernasib nahas, dia kocak seperti kakaknya. Jason ini suka dengan adik Austin, yak, saingan terberat Sophie untuk mendapatkan Troy. Walau sering diperlakukan semena-mena oleh Sophie, mereka sebenarnya saling menyayangi, misalkan saja ketika Sophie nangis ketika cintanya ditolak Troy, atau ketika sedang terluka, dia akan menjadi sosok yang lebih dewasa dan melindungi.

Adegan antara Sophie dan Edgar juga seru, terlebih ketika Edgar menyatakan suka pada dirinya, tidak menjadikan Sophie sombong melainkan tetap pada pendiriannya walau sudah disakiti. Kadang suka ketika mereka bersama karena Troy akan ketahuan cemburunya, hahahaha. Adegan aksinya juga seru, semua dendam dan benci melebur menjadi satu kekuatan, kesetiakawanan, bukti cinta, hahaha.

Buku ini nggak kalah seru dari buku pertamanya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar, jejakmu sangat berarti untukku :*