Happy 4th Anniversary BBI!

Woaaaaa, nggak kerasa Blogger Buku Indonesia sudah memasuki usia keempat, nggak kerasa juga selama itu saya bergabung dengan komunitas yang berkecimpung di dunia buku ini. Kalau ditanya jasa apa yang sudah BBI berikan kepada saya maka jawabannya adalah tak terkira! Bisa dibilang BBI membawa saya menemukan passion saya yang sesugguhnya, 'menyadarkan' saya akan apa yang sebenarnya saya sukai.

Komunitas ini dibangun oleh teman-teman yang sangat mencintai buku, ingin mengajak orang lain juga menyukainya, memperkenalkan kalau baca buku dan mengulasnya itu sangat mengasikkan. Walau terjadi pasang surut keaktifan beberapa anggota lama, tapi anggota BBI terus saja bertambah bahkan sudah lebih dari 200 orang! Harapannya tentu saja semua bisa aktif dan membangun komunitas ini lebih dikenal lagi oleh khalayak umum, syukur-syukur bisa meningkatkan minat baca masyarakat Indonesia.

Kalau ditanya bagaimana BBI dulu saat baru terbentuk dengan BBI yang sekarang tentu banyak perubahannya, BBI tumbuh pesat, yang paling kerasa adalah BBI sudah mulai menunjukkan taringnya, gampangnya sudah punya nama di mata pecinta buku. Selain itu lebih terstruktur, ada beberapa divisi supaya komunitas lebih terurus. Misalnya saja divisi event, yang mengurusi kegiatan BBI baik untuk anggota maupun untuk umum, divisi dana usaha yang mengurusi marchendise, selain dapat pernak pernik unyu tentang BBI melalui divisi ini juga BBI mendapatkan pemasukan. Dulu kita hanya sebatas baca bareng yang temanya ditentukan oleh voting kemudian resensinya di posting tiap akhir bulan, sekarang ada divisi yang mengurusinya dan semakin menarik karena tema-tema yang dipilih bisa memperluas genre bacaan para anggotanya.

Sekarang pun banyak penerbit yang melirik BBI, tidak jarang tawaran buntelan datang untuk divisi humas yang nantinya ditawarkan agar diresensi oleh para angota dalam waktu tidak lebih dari satu bulan. Kerja sama saling menguntungkan. Walau gratisan kita nggak murahan juga kok, tetap tidak ada keharusan memuji buku yang diterima semisal di luar ekspektasi, udah ada aturannya kalau kita meresensi dengan hati alias jujur apa adanya, tapi syarat ini tidak menyurutkan mereka, nyatanya sampe sekarang buntelan tidak pernah sepi. Selain lewat BBI, kita bisa kok mendapatkan buntelan secara pribadi, kalau kita aktif ngeblog nggak menutup kemungkinan penerbit atau penulis akan menghubungi secara pribadi, kadang mereka juga mengamati loh.

Manfaat lain tentu saja kita tambah teman, semakin banyak anggota yang bergabung semakin banyak pula teman baru kita. Harapannya sih baik anggota yang lama maupun yang baru sama-sama aktif sehingga lebih saling mengenal satu sama lain, sering blogwalking. Jujur aja ini juga menjadi masalah bagi saya, saya nggak terlalu hapal sama anggota yang baru, hehehehe. Kadang saya mencoba blogwalking dan sesekali meninggalkan komentar tapi kalau nggak ada timbal balik ya percuma aja, bukannya saya mengharapkan balasan, cuma emang dalam ngeblog ini salah satu cara agar kita mengenal satu sama lain, saling follow atau saling meninggalkan komentar di blog, salah satu cara meningkatkan page view blog kita.

Dampak negatif bergabung dengan BBI adalah kita menjadi penimbun buku, udah itu aja, hahahaha. Percaya deh semakin banyak teman yang suka baca dan tinggal di kota yang berbeda, maka banyak juga info diskonan buku yang disebar sehingga pertahanan kita untuk puasa beli buku akan goyah. Info terbaru seputar buku atau diskonan nggak akan pernah sepi. Selain itu, nggak rugi sama sekali bergabung dengan BBI :D.

Harapan saya untuk BBI diumurnya yang keempat ini adalah semakin jaya, menjadi komunitas yang besar dan dikenal luas, anggotanya semakin solid, banyak event baik untuk anggota atau umum yang seru-seru. Dan yang terpenting, semoga melalui komunitas ini bisa meningkatkan minat baca orang Indonesia yang katanya rendah ^^

Btw, untuk merayakan ulang tahun yang keempat ini BBI ngadain event seru yang bisa kamu datangi, yuk daftar sebelum terlambat :D.